Wanita, sebaiknya Anda mewaspadai beragam jenis kanker yang
berhubungan dengan sistem reproduksi. Banyak hal yang bisa menyebabkan
organ reproduksi Anda terserang kanker, seperti: bergonta-ganti
pasangan, membasuh organ genital dengan air kotor, dan menggunakan
pembalut kualitas rendah yang mengandung pemutih.
Terlebih, gejala kanker pada stadium awal itu sedikit atau malah
tidak tampak. Beberapa jenis kanker yang bisa menyerang organ reproduksi
Anda adalah:
- Kanker Serviks
Kanker serviks adalah kanker yang menyerang rahim Anda, biasanya disebabkan oleh virus HPV yang telah berkembang ganas menjadi sel kanker. - Kanker Vulva
Vulva adalah bagian terluar dari sistem reproduksi wanita yang mencakup daerah libia, lubang vagina, klitoris, dan lubang uretra. Fakta menunjukkan bahwa 3% hingga 4% kanker sistem reproduksi pada wanita adalah kanker vulva dan kanker jenis ini biasanya menyerang para wanita yang telah menopause. - Kanker Ovarium
Sel kanker ternyata juga bisa menjangkiti ovarium atau indung telur. Selain kanker serviks, kanker ovarium diklaim sebagai pembunuh wanita tertinggi dari berbagai macam kanker yang ada yang menyerang sistem organ reproduksi. Sama seperti gejala kanker serviks pada stadium awal yang tidak terdeteksi, gejala kanker ovarium tidak akan terdeteksi dengan mudah hingga kanker telah menyebar ke perut bagian atas atau luar.
Semua kanker ginekologi atau sistem reproduksi wanita memiliki
kesamaan yakni, sulitnya gejala kanker dideteksi pada stadium awal.
Namun, 10 gejala kanker pada sistem reproduksi ini jangan Anda abaikan.
- Sakit Pada Panggul
Anda merasakan nyeri, kram, dan ketidaknyamanan lainnya pada sekitar bawah pusar dan hal ini tidak hanya terjadi ketika Anda menstruasi? Sakit pada panggul yang berkelanjutan bisa jadi adalah gejala kanker ovarium dan kanker serviks. - Pembengkakan Perut dan Kembung
Wanita mungkin saja merasa perutnya kembung setelah makan dan minum terlalu banyak terutama ketika menjelang menstruasi. Namun pada penderita kanker, perut kembung ini berlangsung lebih dari dua minggu atau masih berlangsung setelah periode menstruasi berakhir dalam sebulan. - Sakit Pada Punggung Bagian Bawah Terus Menerus
Jika merasakan nyeri pada punggung bagian bawah secara berkelanjutan bisa jadi Anda mengidap kanker ovarium. Wanita penderita kanker acap kali mendeskripsikan sakitnya seperti nyeri bawah punggung saat bersalin. - Terus Menerus ke Kamar Mandi
Keinginan buang air kecil yang kerap kali terjadi dan merasakan tekanan pada kantong kemih adalah kemungkinan tanda kanker. Terlebih, jika gejala ini diikuti oleh perasaan sudah kenyang, nyeri sekitar perut, dan perut kembung. - Tetap Merasa Kenyang
Kehilangan selera makan atau merasa sudah kenyang berkepanjangan adalah gejala kanker ovarium. - Pengurangan Berat Badan yang Tidak Normal
Bagi Anda yang berat badannya telah turun kurang lebih dari 5 kg padahal Anda tidak sedang diet atau berolahraga teratur maka segera hubungi dokter. - Ketidaknormalan Pada Vagina dan Vulva
Untuk mengetahui ketidaknormalan pada vagina dan vulva Anda, maka sering-seringlah melakukan cek terhadap luka, bau, warna, dan ketidaknormalan lainnya pada vagina. Ketidaknormalan ini bisa jadi infeksi pada sistem reproduksi Anda. - Bengkak pada Kaki
Pernahkan Anda mendapatkan kaki Anda bengkak tanpa sebab? Dan bengkak pada kaki ini juga sakit serta diikuti oleh gejala kanker lainnya? Kanker serviks mungkin telah menjangkiti Anda. - Perdaharan pada Vagina Terus Menerus
90% wanita pengidap kanker pada sistem reproduksi menyatakan pernah mengalami perdarahan tidak normal. Pendarahan tidak normal bisa berupa perdarahan yang dialami wanita menopause. Pada wanita yang belum menopause, perdarahan tidak normal bisa berupa perdarahan berat saat berhubungan seksual. - Kelelahan
Kelelahan sepertinya hal yang sepele. Namun jika kelelahan telah mengganggu waktu kerja dan saat santai sebaiknya Anda waspada.
Gejala-gejala di atas terlihat seperti gangguan normal. Fakta inilah
yang membuat wanita sering mengabaikan tanda-tanda kanker di stadium
awal. Mulai sekarang, jika gejala-gejala kanker diatas muncul, segeralah
periksakan diri ke dokter. Investasikan waktu Anda untuk mendapat hidup
yang lebih baik!
loading...
terimakasih banyak untuk pembahasannya ini sangat membantu
BalasHapus