Ubah toilet duduk Anda sehingga Anda bisa menyembuhkan sembelit/wasir. Percaya atau tidak, toilet duduk adalah penemuan yang relatif baru. Hal ini dikembangkan dalam revolusi industri oleh orang-orang yang berpikir itu lebih ‘bermartabat’ dari cara yang penduduk asli lakukan. Namun, banyak dokter pada waktu itu khawatir hal ini menyebabkan masalah kesehatan.
Apakah toilet duduk dapat berbahaya bagi kesehatan usus? YA. Saat posisi duduk, usus bagian bawah akan tertekuk sehingga proses pembuangan tidak dapat berlangsung efektif tanpa bantuan mengejan. Padahal, mengejan sambil menahan napas akan meningkatkan tekanan dalam usus bagian bawah serta menyebabkan regangan dan pembengkakan pembuluh darah balik membentuk wasir, terutama jika kebiasaan ini dilakukan secara kontinyu dalam jangka lama.
Ahli onkologi telah mengamati bahwa 80% dari kanker usus besar terjadi di usus buntu dan kolon sigmoid, dua bagian yang tidak sepenuhnya dapat mengeluarkan kotorannya jika kita menggunakan toilet duduk. Hal ini menyebabkan penumpukan kotoran dan mungkin menjelaskan mengapa kanker usus besar adalah penyebab kedua kematian akibat kanker di Amerika Serikat. Dalam budaya tradisional Asia dan Afrika, di mana toilet jongkok digunakan, kanker usus besar hampir tidak dikenal!
Nah...Ada beberapa cara agar Anda dapat mengubah toilet duduk Anda menjadi jongkok:
1. Pembelian platform dari http://www.naturesplatform.com.
2. Menumpuk bata di sekitar toilet duduk Anda.
Sebaiknya, Anda beralih kembali ke toilet jongkok. Hal ini akan membantu Anda terhindar dari ancaman kanker usus besar.
Sumber:
http://alkaline-alkaline.com
loading...
0 Response to "Perbedaan Toilet Jongkok dengan Toilet Duduk untuk Kesehatan"
Posting Komentar